Welcome

News Industri Indonesia

Jumat, 27 Agustus 2010

9. Kerja Keras

Orang-orang jepang memiliki budaya kerja yang tinggi mereka menghargai pekerjaan serta menjadikannya sebagai bagian dalam kehidupan mereka. itulah sebabnya mereka sangat bertanggung jawab terhadap pekerjaan, mereka juga sangat menghargai waktu, bergerak gesit dan berjalan cepat.

Budaya kerja keras dijepang juga terbukti dengan adanya Penerapan mutu dan kualitas kerja berupa TQC (Total Quality Control), Quality Assurance, Value added Management dan Work Improvement Team yang merupakan bagian dari budaya kerja dalam organisasi pemerintah maupun swasta. Kita lihat bukti kerja keras orang jepang berdasarkan perhitungan waktu kerja, rata-rata jam kerja pegawai dijepang yaitu 2.450 jam pertahun sangat tinggi dibanding AS hanya 1.957 Jam Pertahun, Inggris hanya 1.911 Jam Pertahun, Jerman hanya 1.870 Jam pertahun dan Prancis hanya 1.680 Jam pertahun. untuk menerapkan budaya kerja orang jepang diperlukan sikap konsisten dan komitmen tinggi jika tidak dilaksanakan sungguh-sungguh maka akan sia-sia belaka.

Kecekatan, keahlian dan kecepatan para pekerja dijepang jelas melebihi pekerja dinegara manapun. seorang pekerja jepang rata-rata dapat melakukan pekerjaan yang seharusnya dilakukan sampai enam orang dinegara lain. misal indonesia untuk memperbaiki jalan kampung yang rusak mungkin diperlukan 15 orang mulai dari pihak menerima pengaduan, memberi arahan, yang mengangkat peralatan, pemandu higgan yang mengerjakan perbaikan jalan sedangkan dijepang pekerjaan itu dapat dilakukan oleh tiga orang saja.

Kamis, 26 Agustus 2010

8. Budaya kerja

Ada karakteristik Khas jepang yang mendorong Bangsa ini maju antara lain orang jepang menghargai jasa orang lain, orang jepang menghargai hasil pekerjaan orang lain, setiap orang jepang harus berusaha, orang jepang mempunyai semangat yang tidak pernah luntur tahan banting dan tidak pernah menyerah, jepang merupakan bangsa yang menghargai tradisi dan memegang teguh kebudayaan yang telah diwariskan oleh pendahulunya. dengan sifat-sifat seperti inilah bangsa jepang dapat memegang kendali salah satu nahkoda dalam percaturan ekonomi internasional.

Bangsa jepang merupakan bangsa yang tidak pernah menyerah akan segala kekurangannya dan kelemahan pada diri mereka. meskipun sumber alamnya minimal, terancam gempa bumi dan topan namun mereka berupaya agar dapat menjadi negara maju. pada dasarnya etos dan budaya kerja jepang tidak jauh berbeda dengan bangsa asia lainnya seperti cina dan korea. orang jepang sanggup bekerja lembur tanpa mengharapkan bayaran. mereka lebih dihargai jika diberikan tugas yang lebih berat dan menantang. bagi mereka jika hasil produksi meningkat dan perusahaan mendapatkan keuntungan besar secara otomatis mereka akan mendapat balasan.

Etika orang jepang etika demi komunitas. etika orang jepang itu tujuan utamanya membentuk hubungan baik dalam komunitas. kebesaran komunitas bergantung pada situasi dan zaman seperti negara, desa, keluarga, perusahaan, pabrik, kantor, sekolah dan sebagainya. dalam bentuk apapun orang jepang mementingkan komunitasnya termasuk diri sendiri.

Selain itu Bangsa jepang juga memiliki etos kerja dan budaya kerja yang unik menurut mereka
a. Bekerja untuk kesenangan bukan sekedar untuk mendapat gaji, tetapi orang jepang juga tidak mau bekerja tanpa digaji kalau gajinya lumayan sesuai Kesejahteraan mereka, orang jepang bekerja hanya untuk kesenangan, bagi orang jepang kerja itu seperti bermain bersama kawan dekat, biasanya pekerjaan dilakukan oleh satu tim, jika seseorang ingin berhasil dalam permainan dan menaikan kemampuan diri sendiri maka dia dan kawan-kwan harus saling mempercayainya
b. Harus Mendewakan Langganan, 'Okyaku sama ha kamisama desu' Langganan merupakan Dewa, Perusahaan jepang berusaha mewujudkan permintaan dari langganan sedapat mungkin berusaha mengembangkan hubungan erat dan panjang dengan langganan
c. Bisnis merupakan Perang, orang jepang yang didunia bisnis menganggap bisnis sebagai perang yang melawan dengan perusahaan lain, Budaya bisnis jepang lebih mementingkan keuntungan jangka panjang, agar menang perang mereka melakukan persiapan lengkap untuk bertempur sekuat tenaga.

Rabu, 25 Agustus 2010

7. Kaizen

Keberhasilan jepang mempertahankan statusnya sebagai "Macan asia" Banyak dibantu oleh budaya kerja yang melekat pada masyarakat. selain itu karakteristik bangsa jepang yang utama dan menjadi pelajaran bagi bangsa-bangsa lainnya didunia yaitu sikap dan mental pekerja keras.

bagi orang-orang jepang hidup merupakan bekerja, tiada hari tanpa bekerja. mereka sangat disiplin dan menaruh penghargaan yang sangat tinggi terhadap waktu. seperti halnya korea, orang jepang sudah biasa bekerja 14-18 jam sehari atau 94-126 jam seminggu. bagi mereka tak ada waktu tanpa belajar dan bekerja. keinginan untuk selalu belajar ini tercermin pada tingginya budaya baca tulis masyarakat jepang yang ada sejak era restorasi meiji, modernisasi jepang dibawah kaisar meiji 1868.

Salah satu rahasia sukses terbesar bangsa jepang yaitu kaizen dan hansei. kaizen yaitu penyempurnaan tiada henti sedangkan Hansei yaitu perbaikan tiada henti. kedua kunci penting ini merupakan filosopi hidup bangsa jepang yang telah mengakar dan menjadi sokoguru bangkitnya perekonomian jepang.
elemen kunci kaizen yaitu
a. Kualitas yaitu kualitas yang dapat menyenangkan dan memeberikan rasa bangga bagi para pelanggannya, produk seperti inilah yang seharusnya dibuat perusahaan, persepsi lama yang menganggap higher price higher quality tidak lagi menjadi pegangan bangsa jepang mereka justru mengembangkan konsep higher quality, low price

b. pengurangan biaya yaitu dengan perbaikan secara terus menerus pada proses produksi diharapkan dapat diperoleh efisiensi tinggi (cost reduction)

c. pengiriman yaitu produk yang bermutu tinggi dan harga yang rendah tapi tidak sampai pada pelanggan tepat waktunya tidak akan membuat perusahaan lebih baik

Budaya kerja kaizen berawal dari konsep dan falsafah hidup orang jepang yang sudah melekat secara turun-temurun dan dipraktikan dalam kehidupan sehari-hari mereka. perbaikan yang dimaksudkan dalam kaizen bukanlah perbaikan yang dilakukan langsung, drastis dan ekstrem dalam waktu singkat melainkan perbaikan-perbaikan berskala kecil dan sederhana namun dilakukan terus-menerus secara konsisten dalam jangka waktu yang panjang.

Penerapan prinsip kaizen sekarang sudah meluas tidak terbatas hanya pada industri manufaktur saja. kaizen dengan segala pengembangan konsepnya dapat pula diterapkan pada perusahaan atau institusi pelayanan jasa publik. sepanjang institusi tersebut berhubungan dengan pihak lain yang membutuhkan produk atau jasanya sepanjang itu pula prinsip kaizen dapat diterapkan. konsep dari kaizen yaitu melakukan perbaikan untuk kepuasan pelanggan atau penikmat jasa organisasi tersebut.

Jika kekuatan budaya kaizen dalam organisasi itu sudah kuat, maka anak panah yang berupa rencana strategis dan rencana kerja, dapat dengan cepat melesat mencapai target sasaran. demikian sebaliknya jika kekuatan budaya kaizen dalam organisasi itu masih lemah, maka sebagus apa pun rencana strategis dan rencana kerja yang diterapkan akan sulit mencapai target yang telah ditentukan.

Kaizen inilah yang mengubah wajah jepang menjadi bangsa yang memiliki peradaban yang sangat maju serta memiliki teknologi yang mampu mengalahkan barat. penguasaan mereka dalam perdangan dunia telah menempatkan jepang menjadi bangsa yang diperhitungkan dalam percaturan dunia. kaizen tidak akan pernah berjalan tanpa dilandasi oleh dorongan untuk berfikir dan belajar secara terus-menerus, secara disiplin menuju arah kesempurnaan inilah rahasia keberhasilan jepang.

Kaizen berbeda dengan inovasi, kaizen menghasilkan perbaikan dan perubahan kecil saja dibandingkan dengan yang telah dicapai sekarang ini, sedangkan inovasi menghasilkan sesuatu yang luar biasa dibandingkan dengan sekarang. pencapaian peningkatan menurut kaizen dicapai dengan teknologi yang dimiliki saat ini, sedangkan inovasi menggunakan lompatan teknologi.

Peningkatan dalam kaizen dicapai dengan usaha dari manejer dan para pekerja, sedangkan inovasi perubahan dan peningkatan dapat dilakukan dengan melakukan investasi baru. jika kaizen melandasi peningkatan perbaikan proses maka inovasi lebih berorientasi pada hasil.

Selain itu ada Gemba kaizen, Gemba berarti 'tempat yang sebenarnya' dalam dunia bisnis gemba berarti 'tempat aktivitas penambahan nilai berada dalam usaha untuk memuaskan pelanggan'. pada perusahaan manufaktur terdapat tiga aktivitas yang berhubungan dengan perolehan laba yaitu pengembangan, produksi dan penjualan. dalam konteks ini gemba merupakan 'tempat produksi dilaksanakan'. banyak yang menganggap produksi tidak sepenting masalah keuangan dan pemasaran padahal karena proses produksilah perusahaan dapat memperoleh laba.

mereka berpendapat bahwa merekalah yang harus memikirkan kepuasan pelanggan. padahal bila pekerja tidak bekerja selama satu jam, perusahaan akan kehilangan laba selama satu jam tersebut. artinya jika para karyawan tidak bekerja bagaimana perusahaan bisa memuaskan pelanggan, karyawan merupakan satu aset terpenting dalam perusahaan. jika perusahaan yang ingin eksis harus berandil banyak dalam kesejahteraan karyawannya.

6. Keberanian samurai

Samurai dianggap mesti sopan dan terpelajar pada masa tokugawa mereka berangsur-angsur kehilangan fungsi militernya. pada akhir era tokugawa samurai secara umum menjadi kaki tangan para daimyo. pedang pedang yang mereka bawa pun hanya menjadi ciri adat dan tradisi. diera restorasi meiji pada akhir abad ke 19 keistimewan kelas samurai dihapuskan dan digantikan oleh tentara nasional yang menyerupai dinas ketentaraan dinegara-negara barat namun sifat samurai yang masih kental dengan etos bushido masih hidup dalam masyarakat jepang hingga masa sekarang.

Kaum samurai atau bushido mempunyai filosofi bushido "Jalan kaum petarung atau jalan ksatria" disisi lain pendekar yang tidak mempunyai majikan dan hanya berkelana seorang diri dinamakan ronin 'orang ombak' yang juga merupakan samurai yang telah mengorbankan wibawa mereka atau yang telah gagal melaksanakan seppuku (menghukum diri sendiri dengan mengeluarkan salah satu organ tubuh) agar dapat mengembalikan nama klannya. samurai yang bertugas para han disebut hanshi.

Salah satu implementasi dari budaya jepang yaitu semangat samurai yang mengandung nilai-nilai etos kerjayang tinggi, jujur dan ulet. nilai-nilai tersebut telah menyatu dalam kepribadian dan menjadi karakteristik bangsa jepang. nilai-nilai semangat samurai akan memicu mereka untuk giat bekerja dan memperoleh hasil yang memuaskan, hasil itulah yang membawa bangsa jepang menuju ketingkat yang lebih tinggi lagi dan lebih maju dari bangsa-bangsa lainnya.

Selasa, 24 Agustus 2010

5. Bushido

Bushido berasal dari kata bush 'Prajurit' atau ksatria sedangkan dou 'Jalan' jadi bushido dapat diartikan jalan hidup ksatria. Bushido mempunyai 7 kode etik yaitu
a. Gi =Pengambilan keputusan berdasarkan kebenaran
b. Yu =Berani dan ksatria
c. Jin =Murah hati dan mencintai sesama
d. Re =Santun dan bertinda benar
e. Makota=Bersikap tulus tanpa pamrih
f. Meiyo=Menjaga kehormatan, martabat dan kemuliaan
g. Chugo=mengabdi dengan loyal
nilai-nilai prinsip itu terus ditanamkan dalam hati sehingga menjadi pola hidup.

Secara garis besar terdapat tiga faktor yang menonjol dalam budaya kerja jepang yaitu kepercayaan, disiplin dan kualitas. tiga faktor inilah yang tampaknya menopang sukses negeri sakura. ketiganya dilandasi oleh dua semangat besar yaitu Bushido (kerja keras) dan Samurai (harga diri). wajar ada kegagalan yang menanggung malu bukan organisasi atau perusahaan melainkan para pekerja yang merasa kehilangan harga diri.

Semangat yang telah menjiwai pada pendekar selama beberapa abad lalu sebenarnya hingga kini masih terus hidup namun bukan lagi semangat untuk berperang atau mengabdi kepada komandan. semangat bushido yang telah menghidupkan hingga mengembangkan ekonomi dan industri jepang yaitu semangat berdisiplin tinggi, bekerja keras, bertanggung jawab dan punya rasa malu bila melakukan perbuatan yang merugikan. semangat bushido mesih hidup walaupun dijepang modern sekarang ini sudah tidak ada lagi kaum samurai.

4. Restorasi meiji

Jepang sebelum Restorasi meiji merupakan bangsa yang hancur karena konflik sosial dan bentrokan antar kelompok. akibatnya kehidupan ekonomi pun tidak tertata dengan baik. Kaisar Mutshito atau kaisar meiji mereformasi jepang secara mendasar. kekuasaan dikembalikan kepada kaisar. jepang mengadopsi beberapa beberapa institusi barat termasuk pemerintah modern, sistem hukum dan militer.

Pada masa ini Kaisar justru mendorong rakyat jepang agar belajar lebih tekun untuk menyamai keunggulan bangsa-bangsa lain. Kaisar menyuruh tunas tunas muda jepang yang cerdas untuk belajar dieropa dan amerika. perintah kaisar tersebut didukung pula oleh keinginan dari dalam diri bangsa jepang untuk tekun dalam menjalankan segala hal sehingga bangsa jepang dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain yang memiliki keunggulan dan kebesaran.

Restorasi meiji merupakan usaha besar-besaran kaisar meiji untuk menciptakan jepang baru, yaitu transformasi dari negara yang terisolasi dan miskin menjadi negara yang modern. restorasi meiji membawa perubahan besar dalam kehidupan bangsa jepang terutama pendidikan. sebelum restorasi meiji jepang melaksanakan pendidikannya berdasarkan sistem masyarakat feodal yaitu pendidikan untuk samurai, petani, tukang, pedagang serta rakyat jelata.

Dalam kurun waktu bergulirnya restorasi meiji dan dekade sesudahnya bangsa jepang telah membuktikan diri kepada dunia sebagai bangsa yang memiliki kompetensi ilmu pengetahun dan teknologi maju yang dapat disejajarkan dengan AS dan negara-negara maju lainnya. hjal terpenting dari restorasi meiji yaitu pembaharuan dibidang pendidikan yaitu mengubah sistem pendidikan dari tradisional menjadi modern (saat itu dimulai mengadopsi sistem jerman), pogram wajib belajar, mengirim mahasiswa jepang untuk belajar keluar negeri yaitu diinggris dan prancis, meninggkatkan anggaran sektor pendidikan secara drastis.

Semenjak restorasi meiji pemerintah jepang terus menjalankan kebiasaanya dengan memulai giat menerjemahkan dan menerbitkan perbagai macam buku diantaranya tentang ilmu pengetahuan, sastra maupun filsafat. pada pemuda dikirim keluar negeri untuk belajar sesuai dengan bidangnya masihng-masing tujuannya jelas yaitu mencari ilmu dan menanamkan keyakinan bahwa jepang akan dapat setara dengan kemajuan dunia barat.

Dalam jangka waktu sekitar 30 tahun proses pembaharuan sejak restorasi meiji berhasil membawa jepang dari negara terisolasi, terbelakang dan tradisional menjadi negara maju yang kompetitif dengan negara-negara barat. perubahan yang begitu besar bagi amsyarakat jepang juga tidak terlepas dari mental bangsa jepang yang memang telah terbentuk oleh bushido "Jalan hidup samurai" yang menekankan pentingnya kerja keras, kejujuran, loyalitas kepada pemimpin, kerja sama, tidak egois, tanggung jawab, kejujuran dan rasa malu.

Selain itu konsistensi karakter bangsa jepang baik dirumah, sekolah maupun dimasyarakat juga berpengaruh bagi terwujudnya tatanan sosial dijepang. Hasilnya jepang mengalami kemajuan yang pesat dalam segala bidang.

3. ILHAM DARI SANG KOMODOR

Sejak abad 17-19 Jepang menutup diri dan menegaskan politik isolasi. pada masa itu jepang mengalami periode unik dalam sejarah manusia yaitu perdamaian yang permanen selama 250 tahun namun perdamaian itu harus dibayar mahal karena ketatnya pengawasan oleh rezim shogun yang sulit memungkinkan bangsa itu untuk berkembang. ketika isolasi dibuka sekitar pertengahan abada 19 kondisi jepang mirip dengan barat abad ke 16 jepang tertinggal selama 300 tahun.

Pada 1854 Sebuah armada kecil AS yang dipimpin oleh komodor matthew calbraith perry tibda dijepang dengan maksud menjalin hubungan antar kedua negara. perry pada 1853 mendarat diteluk edo dan datang lagi setahun kemudian.

Pertemuan kedua belah pihak ini yang melahirkan perjanjian shimoda pada 1854 Pihak As diizinkan untuk menempatkan konsul dijepang dan beberapa pelabuhan dibuka untuk persinggahan kapal-kapal As, setelah kedatangan perry jepang mulai terbuka kembali secara terbatas bagi dunia luar terutama AS.

Keterkungkungan muncul sebagai akibat ketatnya pranata, aturan-aturan yang bersifat hierarki dan diskriminatif. kesadaran inilah yang kemudian melahirkan revolusi yang menentukan masa depan jepang dan datangnya komodor perry dicatat sebagai salah satu pilar historis yang sangat penting.

Senin, 23 Agustus 2010

2. Keajaiban jepang

walaupun jepang secara gegrafis negara yang sangat minim sumber daya alam namun negeri ini mempunyai banyak keunggulan, kemampuan negeri Sakura bangkit dari reruntuhan akibat perang dan kehancuran ekonomi dianggap sebagai sebuah keajaiaban namun semua itu diraih berkat hasil kerja dan usaha keras rakyatnya untuk memulihkan kembali harga diri bangsa
dan negaranya yang tercemar.
A. Bidang kebudayaan
Gabungan tradisi budaya yunani dan india telah memengaruhi seni jepang sejak abad ke 6

B. Bidang pemerintahan
Undang-undang dasar jepang mulai berlaku pada 1947, Konstitusi jepang juga menetapkan kemandirian tiga badan yaitu badan legislatif, badan eksekutif, badan yudikatif Tanggung jawab mereka mencakup pengadaan pendidikan, kesejahteraan, pembangunan serta pemeliharaan prasarana masyarakat, hasilnya kini rakyat jepang mencapai taraf hidup yang sejahtera.

C. Bidang Pendidikan
Pendidikan dijepang bertujuan untuk mengembangkan kepribadian secara penuh dengan berupaya keras membangun manusia yang sehat pikiran dan badan, mencitai kebenaran, mencintai keadilan, menghormati individu, menghargai kerja, serta memiliki tanggung jawab yang dalam, semangat kemandirian sebagai pembangun negara dan masyarakat yang damai.

D. Bidang ekonomi dan kesejahteraan rakyat
Dilihat dari sudut ekonomi jepang merupakan salah satu negara paling maju didunia. salah satu bidang yang memberikan harapan bagi pertumbuhan ekonomi jepang yaitu industri robot, dalam bidang ini jepang memimpin dunia. Pertanian merupakan sektor ekonomi yang kecil dijepang namun mendapat subsidi yang tinggi dan merupakan satu sektor yang dilindungi, beberapa sektor perekonomian jepang yang memiliki kontribusi besar dan menyejahterakan rakyat yaitu
1. Sektor pertanian walaupun hanya 16 % dari luas daratan digunakan pertanian hasilnya memuaskan
2. Sektro perikanan jepang menempati urutan ke 2 didunia setelah cina dalam Tonase pengkapan ikan sebesar 11,9 Juta on pada 1989
3. Sektor industri dengan industri otomotifnya, Elektronik Konsumen, Komputer, Semi Konduktor, Besi dan Baja.
4. Sektor Pertambangan
5. Sektor Jasa
6. Sektor Transportasi
7. Perumahan, Makanan dan Pakaian
Seluruh sektor ekonomi tersebut tersebar secara merata disetiap wilayah dijepang. negara jepang dapat dikelompokan menjadi sembilan kawasan Hokkaido, Tohuku, Kanto, Chubu, Kinki, Chugoku, Shisoku, Kyusu dan Okinawa tidak heran jika jepang menjadi negara yang mendapatkan nilai plus dimata dunia. jepang bangsa yang pernah jatuh pada titik nol akibat perang namun kemudian bangkit kembali menjadi negara paling maju.

Semangat Prinsip Keizen menjadi acuan bagi seluruh masyarakat jepang. dengan keizen jepang memiliki orientasi yang sangat serius terhadap bidang pendidikan. mereka sadar bahwa pendidikan salah satu faktor utama dalam pembangunan bangsa, hasilnya perekonomian jepang kemudian menyaingi As negara pemimpin kekuatan sekutu yang menyerang jepang pada masa perang dunia Ke II. uniknya jepang negara yang tidak memiliki utang luar negeri pada tahun 1990 padahal jika dilihat pada kondisi yang ada jepang tidak memiliki sumber alam yang memadai.

Tujuan jepang untuk menjadi negara maju dan penguasa ekonomi dunia kini sudah tercapai. meskipun sudah menjadi sebuah negara terkaya, tersohor tetapi mereka tidak pernah berhenti bekerja. mereka terus berusaha memperbaiki prestasi dibidang ekonomi.

Faktor utama kesuksesan bangsa jepang terletak pada budaya kerja, Sistem etika, Pengelolaan yang bagus, Kreativitas dan semangat juang juang tinggi tanpa mengenal arti kekalahan. mereka menjadi panutan asia karena dapat mengatasi pihak barat dari segi prestasi dan produktivitas, bangsa jepang juga terkenal rajin dan optimis.

Jepang contoh sebuah bangsa yang mampu meraih kembali harga diri dan kehormatannya dengan kerja keras, konsisten dan kepercayaan diri yang kuat. kepercayaan diri yang kuat tersebut ditunjukan dengan diterapkannya nilai-nilai maupun norma-norma budaya kebangsaan mereka sekalipun bangsa jepang banyak menyerap pengetahuan dari bangsa-bangsa lain.

1. Adaptasi budaya Luar yaitu litoko dori

Jepang berhasil memadukan kearifan lokal dan nilai-nilai global sehingga menjadi kekuatan dahsyat dalam persaingan internasional, sejarah panjang jepang selalu ditandai oleh litoko dori yaitu kemampuan mengadopsi kebudayaan asing yang kemudian berasimilasi menjadi budaya setempat yang unik. bukti dahsyat litoko dori ini terlihat pada pesatnya kemajuan bidang industri dan ekonomi jepang setelah kekalahan perang dunia ke II pada 1945, Impor kebudayaan mulai terjadi dijepang sejak tahun 300 SM dimulai dari penggunaan besi dan cara becocok tanam. pada abad abad ke 6 jepang mulai mengalami gelombang kedua impor kebudayaan dari cina.

bendera mengadopsi elemen kemajuan dari kebudayaan negara lain kian diperhebat sejak restorasi meiji pada tahun 1871-1873 sebuah misi diplomatik dibawah kepemimpinan iwakura tomomi melakukan perjalanan untuk mempelajari pemerintahan, hukum, ekonomi, militer, pendidikan dan kemajuan teknologi industri dari As, Inggris serta negara eropa lainnya, pelajaran yang didapat dari misi ini kemudian diadopsi dalam sistem internal pemerintahan jepang.

Pada masa litoko dori dapat dilihat secara mudah dari adopsi teknologi yang mengubah jepang menjadi industri yang membawa kemajuan ekonomi. salah satu contohnya pabrik pemintalan sutra tomioka yang didirikan pada tahun 1873 dengan mengadopsi teknik pemintalan dari prancis, pabrik tersebut dibangun dengan mencontoh sepenuhnya pabrik dinegara asalnya.

Selain itu pembangunan dilakukan dengan peralatan yang sepenuhnya diimpor dari prancis bukan saja desain dan mesin pemintalan tapi juga ubin, meja, kursinya kemudian para pekerja prancis dipekerjakan untuk ditiru oleh para pekerja jepang, hasilnya 40 tahun kemudian jepang sukses mengembangkan teknologi mereka dan mengekspor sutra hasil produksinya.

Namun Pola Adopsi budaya ala litoko dori juga berdampak negatif bagi bangsa jepang, upaya mengadopsi teknologi maju dan kebudayaan secara buta dari negara-negara barat rupanya membawa masalah sosial yang tidak diperkirakan sebelumnya, salah satunya terkikisnya budaya tradisional jepang, orang-orang diluar jepang kini mulai mempertanyakan dimana tempat untuk memperoleh budaya asli jepang yang mengandung keindahan dan filosofi yang dalam terutama dalam hal pakaian, musik, lukisan dan sebagainya.

Minggu, 22 Agustus 2010

Filosopi dan pola hidup jepang dibalik kesuksesannya

Jepang sempat terpuruk setelah kekalahannya dalam perang dunia ke II namun dapat bangkit kembali sejajar dengan negara-negara maju lainnya dalam kurun waktu yang relatif singkat, jepang kini menjadi salah satu negara industri termaju didunia.

Jepang menjadi negara yang maju dan diperhitungkan dunia walaupun pernah dihancurkan oleh serangan bom atom namun jepang mampu bangkit dan menunjukan pada dunia kehebantannya, jepang dikagumi dunia dalam kemajuannya diberbagai bidang misalnya teknologi, ekonomi, pendidikan dan sebagainya tanpa meninggalkan tradisi. kemajuan yang dicapai jepang ini tak lepas dari sikap masyarakatnya yang memegang teguh filosopi bangsanya. keteguhan dalam memegang filosopi ini tercermin dari sikap sehari-hari misalnya disiplin dan etos kerja yang tinggi.

Konsep dalam filosopi inikah yang menjadi kunci keberhasilan negara jepang sehingga menjadi satu negara diasia yang diakui kehebatannya oleh dunia barat. kunci keberhasilan tersebut dijalankan oleh masyarakat jepang sehingga menjadikan bangsanya menjadi yang diakui kehebatannya oleh dunia akan dipaparkan dalam blog ini. 30 Kunci kesuksesan bangsa jepang diberbagai bidang misal Teknologi, ekonomi, pendidikan dan sebagainya.

yaitu
1. Adaptasi budaya luar
2. Keajaiban jepang
3. Ilham sang komodor
4. Restorasi meiji
5. Bushido
6. Keberanian samurai
7. Kaizen
8. Budaya Kerja
9. Kerja keras
10. Semangat belajar
11. Disiplin
12. Loyalitas
13. Cerdik meniru
14. Rasa malu
15. Inovasi
16. Kebersamaan
17. Pantang menyerah
18. Hemat
19. Menjaga tradisi
20. Peranan perempuan
21. Ciri Khas Produk Dagang
22. Manajemen Perusahaan
23. Rapi dan Bersih
24. Gesit
25. Jujur
26. Efisien
27. Cara Berbisnis
28. Patriotik
29. Pemasaran Traktis
30. Sederhana