Welcome

News Industri Indonesia

Selasa, 27 September 2011

Kemenperin Usulkan Anggaran Mobil Perdesaan

MEDAN – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengusulkan anggaran sekitar Rp141 miliar dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2012, untuk mengembangkan kendaraan angkutan umum murah perdesaan.
Menteri Perindustrian MS Hidayat mengatakan saat ini ada dua program yang berjalan paralel, yaitu low cost and green car atau mobil penumpang murah dan ramah lingkungan untuk kelas 1.000 cc dan 1.200 cc. ”Dengan komponen utama mesin,transmisi,danaxle (asroda) dibuat di dalam negeri dan melibatkanpara principalmultinational company,” kata Hidayat di Medan akhir pekan lalu. Dia menambahkan, program lainnya adalah mobil angkutan umum murah berbentuk pikap untuk perdesaan.
Menurutnya, sebagai program prorakyat, mobil dimaksud akan mengusung mesin 700 cc dan memanfaatkan semaksimal mungkin komponen di dalam negeri. ”Ini akan melibatkan BUMN dan swasta dalam negeri,” ujarnya. Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi (IUBTT) Kemenperin Budi Darmadi mengatakan, program mobil pedesaan akan dilakukan secara bertahap karena membutuhkan teknologi modern. ”Ini baru usulan. Kita lihat ada program-program yang butuh pembiayaan. Ini konsep tidak bikin line produksi banyak sekaligus, tetapi sedikit dan bertahap,”kata Budi.
Dia memperkirakan, harga mobil tersebut sekitar Rp50 juta dengan target pasar bergantung pada permintaan. ”Dan harus simpel,” ucapnya. Budi juga menegaskan bahwa sejumlah principal kendaraan nasional, seperti Tawon dan Gea, sudah bisa memproduksi mobil perdesaan. Ketua Bidang Marketing/ KomunikasiAsosiasi IndustriAutomotif Nusantara (Asia Nusa) Dewa Yuniardi mengaku,pihaknya memang sudah bertemu dengan pemerintah untuk membicarakan program mobil pedesaan. Namun, hingga saat ini belum ada perkembangan terbaru dari rencana program itu.
”Saya sudah bertemu pemerintah sebelum Lebaran, tapi itu baru omongan saja. Saya dengar memang bakal ada dana dari pemerintah.Terakhir saya mendengar itu masih digodok, tapi sampai sekarang masih belum jelas,”kata Dewa. Kendati demikian, Dewa memastikan anggota-anggota Asia Nusa siap memproduksi mobil pedesaan. ”Principal mobil BUMN itu Gea. Jadi, kemungkinan dana aliran dari pemerintah akan melalui Gea,lalu dilanjutkan ke swasta seperti Kancil dan Tawon.
Koordinasinya lewat Gea. Gea itu sebagai leader,”ucapnya. Dewa memperkirakan,harga dari mobil perdesaan itu tidak akan melebihi Rp70 juta per unit. Menurutnya, program mobil murah dan mobil pedesaan adalah salah satu cara agar pemerintah bisa merangkul semua principalmobil.

Sumber : Harian Seputar Indonesia
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/430711/ 

Selasa, 13 September 2011

JK: Jangan Ragu Berwirausaha

Kewirausahaan penting dan harus terus dikembangkan di Indonesia untuk memacu pertumbuhan ekonomi. Namun, salah satu penyebab sulit berkembangnya wirausaha adalah ketidakpercayaan diri untuk memulai suatu usaha.
Memulai usaha tidak perlu harus memiliki gelar terlebih dahulu, mulai saja sekarang. Yang penting ada semangat.
-- Jusuf Kalla
”Memulai usaha tidak perlu harus memiliki gelar terlebih dahulu, mulai saja sekarang. Yang penting ada semangat,” kata mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla saat menjadi pembicara dalam seminar nasional tentang kewirausahaan di Universitas Udayana, Denpasar, Bali, Selasa (13/9/2011).
Berwirausaha, kata Jusuf Kalla, ibarat berenang. Sebelum dapat berenang, orang boleh membaca banyak referensi mengenai teknik berenang. ”Tapi ketika masuk ke kolam, ia tetap saja tenggelam,” katanya.
Wirausaha pun tidak hanya mengandalkan teori, tetapi juga praktik di lapangan sangat penting.
Jusuf Kalla mengingatkan para mahasiswa yang hadir dalam seminar itu untuk yakin dalam berwirausaha. Salah satu pertimbangannya adalah semakin sulitnya seseorang memperoleh pekerjaan, terutama menjadi pegawai negeri sipil, karena sudah ada moratorium PNS.

Sumber : Kompas

MENDOBRAK DOMINASI ASING DALAM INDUSTRI KABEL SERAT OPTIK BAWAH LAUT

Untuk membangun dan memenuhi sistem kabel serat optik bawah laut PALAPA RING dan proyek-proyek pembangunan sistem kabel serat optik bawah laut lainnya di Indonesia, BPPT dan PT Communication Cable System Indonesia (CCSI), sepakat melakukan kerjasama (6/09). Ditandai dengan Penandatanganan Kesepakatan Bersama tentang Pengembangan dan Penerapan Teknologi Kabel Sistem Serat Optik Bawah Laut di Indonesia, kerjasama ini juga bertujuan untuk meningkatkan daya saing produk industri nasional.


Dalam laporannnya, Kepala Balai Teknologi Survei Kelautan BPPT, Yudi Anantasena mengatakan kerjasama ini telah berlangsung sejak tiga tahun lalu. "Industri kabel serat optik bawah laut Indonesia, diharapkan akan menguat dengan kolaborasi positif kedua belah pihak ( BPPT-CCSI -red). Terlebih lagi, CCSI merupakan produsen kabel serat optik terkemuka di Indonesia," terangnya.
Peter Djatmiko, Direktur Utama PT CCSI, kembali menegaskan hal yang sama dalam sambutannya. "MoU ini adalah bukti konkrit dukungan pemerintah terhadap produk dalam negeri. Dengan  kerjasama PT CSSI dan BPPT, menjadi titik awal kita untuk mendobrak dominasi perusahaan asing di Indonesia," katanya.
"Sebagai negara kepulauan," lanjutnya, "peluang kabel serat optik bawah laut sangatlah besar". Estimasi kedepan, diperkirakan 36ribu kilometer kabel laut yang kita butuhkan. Tidak hanya berfungsi sebagai alat untuk pendeteksi tsunami, tapi juga untuk sistem TIK di Indonesia. "Bayangkan kalau rencana sepenting ini dapat dikerjakan oleh industri dalam negeri. Tentunya akan banyak hal positif yang didapat," jelas Peter.
Sementara itu, Kepala BPPT, Marzan A Iskandar, mengatakan bahwa penandatanganan ini merupakan salah satu perwujudan akan komitmen BPPT terhadap upaya peningkatan daya saing industri nasional. "Kita (BPPT) ingin meyakinkan industri dan user untuk menggunakan kemampuan bangsa sendiri," tegasnya.
"Dengan upaya kerjasama ini, kita dapat menunjukan bahwa Indonesia mampu dalam menyediakan suatu fasilitas infrastruktur, terutama kabel serat optik bawah laut. Mari kita satukan kemampuan, agar kerjasama ini dapat benar-benar menjadi titik awal bagi kebangkitan industri kabel serat optik bawah laut," terang Marzan.

Adapun ruang lingkup kerjasama meliputi pengembangan sistem kabel serat optik bawah laut termasuk sistem deteksi tsunami berbasis kabel serat optik bawah laut (cable based Ina TEWS) dan penerapan dan pemasangan sistem kabel serat optik bawah laut. Supervisi proyek pemasangan sistem sistem kabel serat optik bawah laut, survei kelautan sehubungan dengan proyek pemasangan sistem sistem kabel serat optik bawah laut, penyediaan kapal riset serta awak kapal yang memadai sebagai sarana survei dan pemasangan sistem kabel serat optik bawah laut juga menjadi bagian dari ruang lingkup kerjasama ini. (SYRA/humas)

Sumber : BPPT

Investor Ramai-ramai Jual Emas

Perdagangan berjangka emas jatuh untuk pertama kalinya dalam tiga sesi seiring dengan para pelaku pasar yang melakukan aksi jual logam mulia tersebut. Hal itu dilakukan untuk menutupi kerugian saham yang jatuh karena khawatir eskalasi krisis utang Eropa.
Secara global, saham anjlok akibat spekulasi dari persiapan Kanselir Angela Merkel terhadap gagal bayarnya Yunani sehingga meninggalkan sebuah ruang bagi saham global untuk berada dalam kondisi pasar yang buruk.
Berbeda dengan kondisi emas, dollar AS justru menguat ke level tertinggi dalam enam bulan terhadap enam mata uang utama. Padahal, di bulan September ini emas sempat menyentuh harga 1.923,70 per troy ounce (setara dengan 31,1 gram) pada 6 September 2011. Dan sekarang emas mencetak harga rekor dalam Euro dan franc Swiss.
”Para pencari keuntungan akan menajamkan ’pisaunya’ sekarang dan akan membawa ’mati’ harga emas jika dengan itu mereka merasa akan memperoleh likuiditas,” ujar Dennis Gartman, ekonom dan editor The Suffolk, Virginia-based Gartman Letter, dalam laporan hariannya.
”Sejumlah investor akan beragumentasi bahwa emas akan membuktikan nilainya dan akan mempertahankan nilainya sekalipun harga saham anjlok, di jangka panjang mereka mungkin benar,” tambah dia.
Untuk diketahui, harga emas berjangka untuk pengantaran Desember anjlok 46,20 dollar AS atau 2,5 persen menjadi 1.813,30 dalam perdagangan Comex, di New York, pukul 1:30 waktu setempat, Selasa (13/9/2011).
Emas telah berada dalam kondisi pasar yang terus menanjak selama 11 tahun. Sebuah kemenangan tertinggi sejak 1920 di London, seiring dengan diversifikasi para investor selain ekuitas dan mata uang. Pertumbuhan harga emas telah mencapai 28 persen pada tahun ini, mengalahkan saham global ataupun komoditas.

Sumber : Kompas

BI Minta Devisa Hasil Ekspor Disimpan di Bank Dalam Negeri

Bank Indonesia akan menerbitkan peraturanyang mengatur agar devisa hasil ekspor disimpan di bank dalam negeri.Saat ini peraturan tersebut dalam tahap finalisasi sebelum diterbitkan pada akhir bulan ini. Beberapa pihak sudah mengantisipasi kebijakan itu, di antaranya bank-bank yang menyiapkan diri menerima simpanan devisa hasil ekspor.

Kepala Biro Humas BI Difi Ahmad Johansyah menegaskan, kebijakan itu berbeda dengan repatriasi yang selama ini dikenal publik.  ”Memang ada berapa persepsi soal repatriasi. Salah satunya adalah dibawa pulang dan diwajibkan konversi ke mata uang domestik, misalnya rupiah,” kata Difi di Jakarta, Selasa (13/9/2011).
BI, kata Difi, tidak mewajibkan konversi devisa hasil ekspor itu ke mata rupiah. ”Jadi, beda dengan repatriasi,” kata Difi. Potensi devisa hasil ekspor diperkirakan mencapai 29 miliar dollar AS. Dengan kebijakan itu, pasokan valuta asing di dalam negeri dapat terjamin. 

Hatta: hindari monopoli investor asing di Mandalika

Lombok Tengah (ANTARA News) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pemerintah harus menghindari monopoli investor asing dalam pengembangan kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Nasional di Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah.

"Harus dihindari, jangan ada monopoli investor asing di kawasan Mandalika. Pemerintah pusat dan daerah harus melibatkan banyak investor nasional untuk mengembangkannya," kata Hatta saat meninjau lokasi pembangunan megaproyek Bandara Internasional Lombok (BIL) yang berlokasi di Tanak Awu, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu.

Pada 22 Juli lalu, pemerintah memutuskan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur pendukung pariwisata di Provinsi NTB, dengan menetapkan areal seluas 1.200 hektare di Lombok bagian selatan sebagai kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Nasional (Ekkparnas).

Kawasan Ekkparnas yang lazim disebut kawasan Mandalika itu akan dijadikan tempat pertumbuhan baru di daerah Lombok bagian selatan yang berbasis wisata.

Kawasan wisata Mandalika yang secara administrasi berada di wilayah Kabupaten Lombok Tengah itu pernah dilirik oleh perusahaan Dubai, Emaar Properties, LLC, yang merencanakan pengembangan kawasan wisata terpadu, namun batal karena terkena dampak krisis finansial global di penghujung tahun 2008.

Padahal, Pemerintah Indonesia yang diwakili PT PT Bali Tourism Development Corporation (BTDC) dan Pemerintah Dubai yang diwakili Emaar Properties LLC telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) pengembangan kawasan wisata terpadu di Pulau Lombok, 19 Maret 2008.

Lahan investasi yang akan dipergunakan Emaar Properties LLC dan PT BTDC itu seluas 1.250 hektare terletak di Desa Kuta, Kabupaten Lombok Tengah.

Emaar Properties berencana menginvestasikan Rp21 triliun dalam kurun waktu 15 tahun pada tiga periode, setiap periode lima tahun dengan nilai investasi tujuh triliun rupiah.

Karena Emaar membatalkan rencananya, maka BTDC mengubah konsep pengembangan kawasan wisata Mandalika itu, dengan konsep yang menyerupai perencanaan dan pengembangan kawasan wisata Nusa Dua, kawasan paling ujung selatan Pulau Bali.

Hatta mengatakan, keterlibatan banyak investor nasional dalam pengembangan kawasan Ekkparnas di Mandalika itu, akan memicu pertumbuhan wirausaha baru.

Ia memperkirakan jumlah wirausaha baru yang dibutuhkan di berbagai daerah di Indonesia sebanyak empat juta unit, namun yang terbentuk baru 0,14 persen. Padahal idealnya minimal dua persen.

"Karena itu, harus terus didorong agar wirausaha baru terus bertumbuh, antara lain di kawasan ekonomi khusus pariwisata nasional seperti NTB dan Bali," ujarnya.

Menurut Hatta, akan ada perusahaan penggerak pengembangan kawasan wisata Mandalika, yang akan mengawali aktivitasnya dengan penataan infrastruktur dasar di kawasan itu.

Sementara ini, pemerintah pusat menunjuk BUMN PT Bali Tourism Development Corporation (BTDC) untuk menjadi perusahaan penggerak, namun Pemerintah Provinsi NTB malah menghendaki PT BTDC dan BUMD membentuk perusahaan bersama, sebagai penggerak.

PT BTDC merupakan perusahaan BUMN yang mengembangkan pariwisata Bali, dan tergolong sukses dalam perencanaan dan pengembangan wisata resort Nusa Dua yang kini telah berdiri 25 unit hotel dengan jumlah kamar hampir 4.000 unit.

Bahkan, unsur para wakil rakyat di DPRD NTB menghendaki Perusahaan Investasi Pemerintah (PIP) berkolaborasi dengan PT (Persero) Perusahaan Pengelola Aset (PPA) yang menjadi perusahaan penggeraknya.

"Nanti, perusahaan penggerak itu akan mengajak para investor untuk menata infrastruktur dasar dalam pengembangan kawasan Mandalika, kemudian melibatkan investor pengembangan kawasan wisata seperti di Nusa Dua Bali," ujar Hatta.
(T.A058/M026) 


Sumber : Antara News

Senin, 12 September 2011

Percakapan Penting Rasul Dengan Iblis

Allah SWT telah memerintahkan seorang Malaikat menemui Iblis supaya dia menghadap Rasulullah saw untuk memberitahu segala rahasianya, baik yang disukai maupun yang dibencinya. Hikmatnya ialah untuk meninggikan derajat Nabi Muhammad SAW dan juga sebagai peringatan dan perisai kepada umat manusia.
Maka Malaikat itu pun menemui Iblis dan berkata, “Hai Iblis! Bahwa Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar memberi perintah untuk menghadap Rasullullah saw. Hendaklah engkau buka segala rahasiamu dan apapun yang ditanya Rasulullah hendaklah engkau jawab dengan sebenar-benarnya. Jikalau engkau berdusta walau satu perkataan pun, niscaya akan terputus semua anggota badanmu, uratmu, serta disiksa dengan azab yang amat keras.”
Mendengar ucapan Malaikat yang dahsyat itu, Iblis sangat ketakutan. Maka segeralah dia menghadap Rasulullah SAW dengan menyamar sebagai seorang tua yang buta sebelah matanya dan berjanggut putih 10 helai, panjangnya seperti ekor lembu.Iblis pun memberi salam, sehingga 3 kali tidak juga dijawab oleh Rasulullah saw.
Maka sambut Iblis (alaihi laknat),“Ya Rasulullah! Mengapa engkau tidak mejawab salamku? Bukankah salam itu sangat mulia di sisi Allah?” Maka jawab Nabi dengan marah, “Hai Aduwullah seteru Allah! Kepadaku engkau menunjukkan kebaikanmu? Janganlah mencoba menipuku sebagaimana kau tipu Nabi Adam a.s sehingga keluar dari syurga, Habil mati teraniaya dibunuh Qabil dengan sebab hasutanmu, Nabi Ayub engkau tiup dengan asap beracun ketika dia sedang sujud sembahyang hingga dia sengsara beberapa lama, kisah Nabi Daud dengan perempuan Urya, Nabi Sulaiman meninggalkan kerajaannya karena engkau menyamar sebagai isterinya dan begitu juga beberapa Anbiya dan pendeta yang telah menanggung sengsara akibat hasutanmu.
Hai Iblis! Sebenarnya salam itu sangat mulia di sisi Allah azza wajalla, cuma salammu saja aku tidak hendak menjawabnya karena diharamkan Allah. Maka aku kenal baik-baik engkaulah Iblis, raja segala iblis, syaitan dan jin yang menyamar diri. Apa kehendakmu datang menemuiku?”
Taklimat Iblis, “Ya Nabi Allah! Janganlah engkau marah. Karena engkau adalah Khatamul Anbiya maka dapat mengenaliku. Kedatanganku adalah diperintah Allah untuk memberitahu segala tipu dayaku terhadap umatmu dari zaman Nabi Adam hingga akhir zaman. Ya Nabi Allah! Setiap apa yang engkau tanya, aku bersedia menerangkan satu persatu dengan sebenarnya, tiadalah aku berani menyembunyikannya.”
Maka Iblis pun bersumpah menyebut nama Allah dan berkata, “Ya Rasulullah! Sekiranya aku berdusta barang sepatah pun niscaya hancur leburlah badanku menjadi abu.”
Apabila mendengar sumpah Iblis itu, Nabi pun tersenyum dan berkata dalam hatinya, inilah satu peluangku untuk menyiasati segala perbuatannya agar didengar oleh sekalian sahabat yang ada di majlis ini dan menjadi perisai kepada seluruh umatku.
============================================================
20 Pertanyaan Nabi kepada Iblis :
1. Siapakah sebesar-besar musuhmu dan bagaimana aku terhadapmu?
2. Bagaimana perbuatanmu kepada makhluk Allah?
3. Mengapa engkau bersusah payah melakukan pekerjaan yang tidak mendatangkan faedah bahkan menambahkan laknat yang besar serta siksa yang besar di neraka yang paling bawah? Hai yang dikutuk Allah! Siapa yang menjadikanmu? Siapa yang melanjutkan usiamu? Siapa yang menerangkan matamu? Siapa yang memberi pendengaranmu? Siapa yang memberi kekuatan anggota badanmu?
4. Apakah yang pertama engkau tipu dari manusia?
5. Jika umatku sholat karena Allah, bagaimana keadaanmu?
6. Jika umatku membaca Al-Quran karena Allah, bagaimana perasaanmu?
7. Jika umatku mengerjakan haji karena Allah, bagaimana perasaanmu?
8. Jika umatku berpuasa karena Allah, bagaimana keadaanmu?
9. Bagaimana seluruh sahabatku menurutmu?
10. Bagaimana tipu daya engkau kepada umatku?
11. Siapa yang serupa dengan engkau?
12. Siapa yang mencahayakan muka engkau?
13. Apakah rahasia engkau kepada umatku?
14. Jika umatku bersatu dengan isterinya, bagaimana hal engkau?
15. Dengan jalan apa dapat menolak tipu daya engkau?
16. Siapakah orang yang paling engkau lebih sukai?
17. Siapakah saudara engkau?
18. Apakah jalan yang membinasakan diri engkau?
19. Apakah yang memecahkan mata engkau?
20. Apa lagi yang memecahkan mata engkau?
===================================================================
Pertanyaan Nabi (1):
“Hai Iblis! Siapakah sebesar-besar musuhmu dan bagaimana aku terhadapmu?”
Jawab Iblis:“Ya Nabi Allah! Engkaulah musuhku yang paling besar di antara segala musuhku di muka bumi ini.” Maka Nabi pun memandang muka Iblis, dan Iblis pun menggeletar karena ketakutan. Sambung Iblis, “Ya Khatamul Anbiya! Ada pun aku dapat merubah diriku seperti sekalian manusia, binatang dan lain-lain hingga rupa dan suara pun tidak berbeda, kecuali dirimu saja yang tidak dapat aku tiru karena dicegah oleh Allah.Kiranya aku menyerupai dirimu, maka terbakarlah diriku menjadi abu. Aku cabut iktikad / niat anak Adam supaya menjadi kafir karena engkau berusaha memberi nasihat dan pengajaran supaya mereka kuat untuk memeluk agama Islam, begitu jugalah aku berusaha menarik mereka kepada kafir, murtad atau munafik. Aku akan menarik seluruh umat Islam dari jalan benar menuju jalan yang sesat supaya masuk ke dalam neraka dan kekal di dalamnya bersamaku.”
Pertanyaan Nabi (2):
“Hai Iblis! Bagaimana perbuatanmu kepada makhluk Allah?”
Jawab Iblis:“Adalah satu kemajuan bagi perempuan yang merenggangkan kedua pahanya kepada lelaki yang bukan suaminya, setengahnya hingga mengeluarkan benih yang salah sifatnya. Aku goda semua manusia supaya meninggalkan sholat, terbuai dengan makan minum, berbuat durhaka, aku lalaikan dengan harta benda daripada emas, perak dan permata, rumahnya, tanahnya, ladangnya supaya hasilnya dibelanjakan ke jalan haram. Demikian juga ketika pesta yang bercampur antara lelaki dan perempuan. Disana aku lepaskan sebesar-besar godaan supaya hilang peraturan dan minum arak.
Apabila terminum arak itu maka hilanglah akal, fikiran dan malunya. Lalu aku ulurkan tali cinta dan terbukalah beberapa pintu maksiat yang besar, datang perasaan hasad dengki hingga kepada pekerjaan zina. Apabila terjadi kasih antara mereka, terpaksalah mereka mencari uang hingga menjadi penipu, peminjam dan pencuri.
Apabila mereka teringat akan salah mereka lalu hendak bertaubat atau berbuat amal ibadat, aku akan rayu mereka supaya mereka menangguhkannya. Bertambah keras aku goda supaya menambahkan maksiat dan mengambil isteri orang. Bila kena goda hatinya, datanglah rasa ria, takabur, megah, sombong dan melengahkan amalnya. Bila pada lidahnya, mereka akan gemar berdusta, mencela dan mengumpat. Demikianlah aku goda mereka setiap saat.”
Pertanyaan Nabi (3):
“Hai Iblis! Mengapa engkau bersusah payah melakukan pekerjaan yang tidak mendatangkan faedah bahkan menambahkan laknat yang besar serta siksa yang besar di neraka yang paling bawah? Hai yang dikutuk Allah! Siapa yang menjadikanmu? Siapa yang melanjutkan usiamu? Siapa yang menerangkan matamu? Siapa yang memberi pendengaranmu? Siapa yang memberi kekuatan anggota badanmu?”
Jawab Iblis:“Semuanya itu adalah anugerah daripada Allah Yang Maha Besar juga. Tetapi hawa nafsu dan takabur membuatku menjadi jahat sebesar-besarnya. Engkau lebih tahu bahwa Diriku telah beribu-ribu tahun menjadi ketua seluruh Malaikat dan pangkatku telah dinaikkan dari satu langit ke satu langit yang tinggi. Kemudian Aku tinggal di dunia ini beribadat bersama sekalian Malaikat beberapa waktu lamanya.Tiba-tiba datang firman Allah SWT hendak menjadikan seorang Khalifah di dunia ini, maka akupun membantah.
Lalu Allah menciptakan lelaki (Nabi Adam) lalu dititahkan seluruh Malaikat memberi hormat kepada lelaki itu, kecuali aku yang ingkar. Oleh karena itu Allah murka kepadaku dan wajahku yang tampan rupawan dan bercahaya itu bertukar menjadi keji dan kelam. Aku merasa sakit hati. Kemudian Allah menjadikan Adam raja di syurga dan dikurniakan seorang permaisuri (Siti Hawa) yang memerintah seluruh bidadari. Aku bertambah dengki dan dendam kepada mereka.Akhirnya aku berhasil menipu mereka melalui Siti Hawa yang menyuruh Adam memakan buah Khuldi, lalu keduanya diusir dari syurga ke dunia.
Keduanya berpisah beberapa tahun dan kemudian dipertemukan Allah (di Padang Arafah), hingga mereka mendapat beberapa orang anak. Kemudian kami hasut anak lelakinya Qabil supaya membunuh saudaranya Habil. Itu pun aku masih tidak puas hati dan berbagai tipu daya aku lakukan hingga Hari Kiamat.Sebelum Engkau lahir ke dunia, aku beserta bala tentaraku dengan mudah dapat naik ke langit untuk mencuri segala rahasia serta tulisan yang menyuruh manusia berbuat ibadat serta balasan pahala dan syurga mereka.
Kemudian aku turun ke dunia, dan memberitahu manusia yang lain daripada apa yang sebenarnya aku dapatkan, dengan berbagai tipu daya hingga tersesat dengan berbagai kitab bid’ah dan carut-marut.Tetapi ketika engkau lahir ke dunia ini, maka aku tidak dibenarkan oleh Allah untuk naik ke langit serta mencuri rahasia, kerana banyak Malaikat yang menjaga di setiap lapisan pintu langit. Jika aku berkeras juga hendak naik, maka Malaikat akan melontarkan anak panah dari api yang menyala. Sudah banyak bala tenteraku yang terkena lontaran Malaikat itu dan semuanya terbakar menjadi abu. Maka besarlah kesusahanku dan bala tentaraku untuk menjalankan tugas menghasut.”
Pertanyaan Nabi (4):
“Hai Iblis! Apakah yang pertama engkau tipu dari manusia?”
Jawab Iblis:“Pertama sekali aku palingkan iktikad / niatnya, imannya kepada kafir juga ada dari segi perbuatan, perkataan, kelakuan atau hatinya. Jika tidak berhasil juga, aku akan tarik dengan cara mengurangi pahala. Lama-kelamaan mereka akan terjerumus mengikut kemauan jalanku”
Pertanyaan Nabi (5):
“Hai Iblis! Jika umatku sholat karena Allah, bagaimana keadaanmu?”
Jawab Iblis:“Sebesar-besarnya kesusahanku. Gementarlah badanku dan lemah tulang sendiku. Maka aku kerahkan berpuluh-puluh iblis datang menggoda seorang manusia, pada setiap anggota badannya.Setengah-setengahnya datang pada setiap anggota badannya supaya malas sholat, was-was, terlupa bilangan rakaatnya, bimbang pada pekerjaan dunia yang ditinggalkannya, sentiasa hendak cepat habis sholatnya, hilang khusyuknya - matanya sentiasa menjeling ke kiri kanan, telinganya senantiasa mendengar orang bercakap serta bunyi-bunyi yang lain.
Setengah Iblis duduk di belakang badan orang yang sembahyang itu supaya dia tidak kuasa sujud berlama-lama, penat atau duduk tahiyat dan dalam hatinya senantiasa hendak cepat habis sholatnya, itu semua membawa kepada kurangnya pahala. Jika para Iblis itu tidak dapat menggoda manusia itu, maka aku sendiri akan menghukum mereka dengan seberat-berat hukuman.”
Pertanyaan Nabi (6):
“Jika umatku membaca Al-Quran karena Allah, bagaimana perasaanmu?”
Jawab Iblis:“Jika mereka membaca Al-Quran karena Allah, maka rasa terbakarlah tubuhku, putus-putus segala uratku lalu aku lari daripadanya.”
Pertanyaan Nabi (7):
“Jika umatku mengerjakan haji karena Allah, bagaimana perasaanmu?”
Jawab Iblis:“Binasalah diriku, gugurlah daging dan tulangku karena mereka telah mencukupkan rukun Islamnya.”
Pertanyaan Nabi (8):
“Jika umatku berpuasa karena Allah, bagaimana keadaanmu?”
Jawab Iblis:“Ya Rasulullah! Inilah bencana yang paling besar bahayanya kepadaku. Apabila masuk awal bulan Ramadhan, maka memancarlah cahaya Arasy dan Kursi, bahkan seluruh Malaikat menyambut dengan suka cita. Bagi orang yang berpuasa, Allah akan mengampunkan segala dosa yang lalu dan digantikan dengan pahala yang amat besar serta tidak dicatatkan dosanya selama dia berpuasa.
Yang menghancurkan hatiku ialah segala isi langit dan bumi, yakni Malaikat, bulan, bintang, burung dan ikan-ikan semuanya siang malam mendoakan ampunan bagi orang yang berpuasa. Satu lagi kemuliaan orang berpuasa ialah dimerdekakan pada setiap masa dari azab neraka. Bahkan semua pintu neraka ditutup manakala semua pintu syurga dibuka seluas-luasnya, serta dihembuskan angin dari bawah Arasy yang bernama Angin Syirah yang amat lembut ke dalam syurga.
Pada hari umatmu mulai berpuasa, dengan perintah Allah datanglah sekalian Malaikat dengan garangnya menangkapku dan tentaraku, jin, syaitan dan ifrit lalu dipasung kaki dan tangan dengan besi panas dan dirantai serta dimasukkan ke bawah bumi yang amat dalam. Di sana pula beberapa azab yang lain telah menunggu kami. Setelah habis umatmu berpuasa barulah aku dilepaskan dengan perintah agar tidak mengganggu umatmu. Umatmu sendiri telah merasa ketenangan berpuasa sebagaimana mereka bekerja dan bersahur seorang diri di tengah malam tanpa rasa takut dibandingkan bulan biasa.”
Pertanyaan Nabi (9):
“Hai Iblis! Bagaimana seluruh sahabatku menurutmu?”
Jawab Iblis:“Seluruh sahabatmu juga adalah sebesar - besar seteruku. Tiada upayaku melawannya dan tiada satu tipu daya yang dapat masuk kepada mereka. Karena engkau sendiri telah berkata: “Seluruh sahabatku adalah seperti bintang di langit, jika kamu mengikuti mereka, maka kamu akan mendapat petunjuk.”
Saidina Abu Bakar al-Siddiq sebelum bersamamu, aku tidak dapat mendekatinya, apalagi setelah berdampingan denganmu. Dia begitu percaya atas kebenaranmu hingga dia menjadi wazirul a’zam. Bahkan engkau sendiri telah mengatakan jika ditimbang seluruh isi dunia ini dengan amal kebajikan Abu Bakar, maka akan lebih berat amal kebajikan Abu Bakar. Tambahan pula dia telah menjadi mertuamu karena engkau menikah dengan anaknya, Saiyidatina Aisyah yang juga banyak menghafadz Hadits-haditsmu.
Saidina Umar Al-Khattab pula tidaklah berani aku pandang wajahnya karena dia sangat keras menjalankan hukum syariat Islam dengan seksama. Jika aku pandang wajahnya, maka gemetarlah segala tulang sendiku karena sangat takut. Hal ini karena imannya sangat kuat apalagi engkau telah mengatakan, “Jikalau adanya Nabi sesudah aku maka Umar boleh menggantikan aku”, karena dia adalah orang harapanmu serta pandai membedakan antara kafir dan Islam hingga digelar ‘Al-Faruq’.
Saidina Usman Al-Affan lagi, aku tidak bisa bertemu, karena lidahnya senantiasa bergerak membaca Al-Quran. Dia penghulu orang sabar, penghulu orang mati syahid dan menjadi menantumu sebanyak dua kali. Karena taatnya, banyak Malaikat datang melawat dan memberi hormat kepadanya karena Malaikat itu sangat malu kepadanya hingga engkau mengatakan, “Barang siapa menulis Bismillahir rahmanir rahim pada kitab atau kertas-kertas dengan dakwat merah, nescaya mendapat pahala seperti pahala Usman mati syahid.”
Saidina Ali Abi Talib pun itu aku sangat takut karena hebatnya dan gagahnya dia di medan perang, tetapi sangat sopan santun, alim orangnya. Jika iblis, syaitan dan jin memandang beliau, maka terbakarlah kedua mata mereka karena dia sangat kuat beribadat serta beliau adalah golongan orang pertama memeluk agama Islam dan tidak pernah menundukkan kepalanya kepada sebarang berhala. Bergelar ‘Ali Karamullahu Wajhahu’ - dimuliakan Allah akan wajahnya dan juga ‘Harimau Allah’ dan engkau sendiri berkata, “Akulah negeri segala ilmu dan Ali itu pintunya.” Tambahan pula dia menjadi menantumu, semakin aku ngeri kepadanya.”
Pertanyaan Nabi (10):
“Bagaimana tipu daya engkau kepada umatku?”
Jawab Iblis:“Umatmu itu ada tiga macam.
Yang pertama seperti hujan dari langit yang menghidupkan segala tumbuhan yaitu ulama yang memberi nasihat kepada manusia supaya mengerjakan perintah Allah serta meninggalkan laranganNya seperti kata Jibril a.s, “Ulama itu adalah pelita dunia dan pelita akhirat.”
Yang kedua umat tuan seperti tanah yaitu orang yang sabar, syukur dan ridha dengan karunia Allah. Berbuat amal soleh, tawakal dan kebajikan.
Yang ketiga umatmu seperti Firaun; terlampau tamak dengan harta dunia serta dihilangkan amal akhirat. Maka akupun bersukacita lalu masuk ke dalam badannya, aku putarkan hatinya ke lautan durhaka dan aku hela ke mana saja mengikuti kehendakku. Jadi dia senantiasa bimbang kepada dunia dan tidak hendak menuntut ilmu, tiada masa beramal ibadat, tidak hendak mengeluarkan zakat, miskin hendak beribadat. Lalu aku goda agar minta kaya dulu, dan apabila diizinkan Allah dia menjadi kaya, maka dilupakan beramal, tidak berzakat seperti Qarun yang tenggelam dengan istana mahligainya. Bila umatmu terkena penyakit tidak sabar dan tamak, dia senantiasa bimbang akan hartanya dan setengahnya asyik hendak merebut dunia harta, bercakap besar sesama Islam, benci dan menghina kepada yang miskin, membelanjakan hartanya untuk jalan maksiat, tempat judi dan perempuan lacur.”
Pertanyaan Nabi (11):
“Siapa yang serupa dengan engkau?”
Jawab Iblis:“Orang yang meringankan syariatmu dan membenci orang belajar agama Islam.”
Pertanyaan Nabi (12):
“Siapa yang mencahayakan muka engkau?”
Jawab Iblis:“Orang yang berdosa, bersumpah bohong, saksi palsu, pemungkir janji.”
Pertanyaan Nabi (13):
“Apakah rahasia engkau kepada umatku?”
Jawab Iblis:“Jika seorang Islam pergi buang air besar serta tidak membaca doa pelindung syaitan, maka aku gosok-gosokkan najisnya sendiri ke badannya tanpa dia sadari.”
Pertanyaan Nabi (14):
“Jika umatku bersatu dengan isterinya, bagaimana hal engkau?”
Jawab Iblis:“Jika umatmu hendak bersetubuh dengan isterinya serta membaca doa pelindung syaitan, maka larilah aku dari mereka. Jika tidak, aku akan bersetubuh dahulu dengan isterinya, dan bercampurlah benihku dengan benih isterinya. Jika menjadi anak maka anak itu akan gemar kepada pekerjaan maksiat, malas pada kebaikan, durhaka. Ini semua karena kealpaan ibu bapaknya sendiri. Begitu juga jika mereka makan tanpa membaca Bismillah, aku yang dahulu makan daripadanya. Walaupun mereka makan, tiadalah merasa kenyang.”
Pertanyaan Nabi (15):
“Dengan jalan apa dapat menolak tipu daya engkau?”
Jawab Iblis:“Jika dia berbuat dosa, maka dia kembali bertaubat kepada Allah, menangis menyesal akan perbuatannya. Apabila marah segeralah mengambil air wudhu’, maka padamlah marahnya.”
Pertanyaan Nabi (16):
“Siapakah orang yang paling engkau lebih sukai?”
Jawab Iblis:Lelaki dan perempuan yang tidak mencukur atau mencabut bulu ketiak atau bulu ari-ari (bulu kemaluan) selama 40 hari. Di situlah aku mengecilkan diri, bersarang, bergantung, berbuai seperti pijat pada bulu itu.”
Pertanyaan Nabi (17):
“Hai Iblis! Siapakah saudara engkau?”
Jawab Iblis:“Orang yang tidur meniarap / telungkup, orang yang matanya terbuka (mendusin) di waktu subuh tetapi menyambung tidur lagi. Lalu aku lenakan dia hingga terbit fajar. Demikian jua pada waktu zuhur, asar, maghrib dan isya’, aku beratkan hatinya untuk sholat.”
Pertanyaan Nabi (18):
“Apakah jalan yang membinasakan diri engkau?”
Jawab Iblis:“Orang yang banyak menyebut nama Allah, bersedekah dengan tidak diketahui orang, banyak bertaubat, banyak tadarus Al-Quran dan sholat tengah malam.”
Pertanyaan Nabi (19):
“Hai Iblis! Apakah yang memecahkan mata engkau?”
Jawab Iblis:“Orang yang duduk di dalam masjid serta beriktikaf di dalamnya”
Pertanyaan Nabi (20):
“Apa lagi yang memecahkan mata engkau?”
Jawab Iblis:“Orang yang taat kepada kedua ibu bapanya, mendengar kata mereka, membantu makan pakaian mereka selama mereka hidup, karena engkau telah bersabda, ‘Syurga itu di bawah tapak kaki ibu’”

Sumber : www.sholat.net